 |
| Ilustrasi Gambar |
Pegawai negeri sipil (PNS) merupakan abdi negara yang
melayani masyarakat. Selama bertugas, PNS wajib berjiwa pahlawan. Salah
satu caranya yaitu tak melakukan tindak pidana korupsi maupun suap.
Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo usai menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Pahlawan di kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Sumedang, Jawa Barat, Selasa 10 November.
Sebagai abdi negara, kata Tjahjo, sepak terjang PNS tak bileh merugikan masyarakat. Bahkan, PNS harus berani melawan tindak pidana korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
"Itu sudah merupakan jiwa pahlawan," ujar Tjahjo.
Sikap kepahlawanan, lanjutnya, muncul dari dalam diri, bukan dari penghargaan orang lain. Gelar dan pangkat akan percuma bila pemiliknya tak memiliki jiwa kepahlawanan.
Lantaran itu, Tjahjo mengatakan IPDN akan menjadi institusi untuk merevolusi mental bangsa. Salah satu caranya tak menyertakan tindakan kekerasan pada praja.
Hal itu disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo usai menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Pahlawan di kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Sumedang, Jawa Barat, Selasa 10 November.
Sebagai abdi negara, kata Tjahjo, sepak terjang PNS tak bileh merugikan masyarakat. Bahkan, PNS harus berani melawan tindak pidana korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
"Itu sudah merupakan jiwa pahlawan," ujar Tjahjo.
Sikap kepahlawanan, lanjutnya, muncul dari dalam diri, bukan dari penghargaan orang lain. Gelar dan pangkat akan percuma bila pemiliknya tak memiliki jiwa kepahlawanan.
Lantaran itu, Tjahjo mengatakan IPDN akan menjadi institusi untuk merevolusi mental bangsa. Salah satu caranya tak menyertakan tindakan kekerasan pada praja.
"Termasuk dalam proses penerimaannya tidak boleh ada unsur korupsi, kolusi dan nepotisme," papar Mendagri. (Metrotvnews)
0 Komentar untuk "PNS Yang Tidak KKN Layak Disebut Pahlawan"